Materi 1
Menulis Surat Undangan
Surat adalah alat komunikasi dalam bentuk tulisan yang banyak digunakan orang. Untuk menulis surat yang baik,
sebaiknya kita memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Menguasai bahasa yang dipakai dalam surat.
2. Menguasai bentuk atau gaya surat.
3. Mempunyai ide atau tema yang jelas untuk disampaikan.
4. Menulis urutan masalah dengan runtut dan baik.
Surat undangan merupakan surat yang berisi ajakan atau permohonan untuk menghadiri suatu acara seperti: pesta ulang
tahun, pesta perkawinan, rapat, musyawarah, melakukan suatu kegiatan, dan lain-lain. Surat undangan dibedakan menjadi dua
yaitu surat undangan tidak resmi dan surat undangan resmi.
Surat undangan tidak resmi
Surat undangan tidak resmi merupakan surat undangan yang ditulis oleh perorangan dalam suatu acara.
Contoh:
Wanda akan merayakan hari ulang tahunnya yang ke-11. Ia akan mengundang teman-temannya. Wanda menulis
undangan untuk teman-temannya. Perhatikan surat undangan yang akan ditulis oleh Wanda. Namun sebelumnya Wanda harus
mengetahui kriteria surat undangan yang baik adalah sebagai berikut:
1. Nama dan alamat pengirim surat undangan jelas.
2. Nama dan alamat penerima surat undangan jelas.
3. Hari, tanggal, waktu, dan tempat acara yang tertulis dalam surat undangan jelas.
4. Bahasa yang digunakan sopan, menarik, enak dibaca dan komunikatif.
Contoh Undangan tidak resmi
UNDANGAN
Magelang, 18 September 2011
Buat: Shinta
Di tempat
Salam Sejahtera,
Teman-temanku yang baik, jangan lupa ya datang ke Pesta Ulang Tahunku yang ke 11 besuk pada:
Hari, tanggal : Minggu, 23 September 2011
Waktu : Pukul 10.00 WIB
Tempat : di rumahku jalan Diponegoro 17, Magelang
Acara : Merayakan Ulang Tahun
Harap teman-teman datang tepat waktu ya! Kehadiran kalian akan menjadi kado terindah buatku.
Temanmu
Wanda
Surat undangan tidak resmi tersebut terdiri atas beberapa bagian dengan rincian sebagai berikut:
1. Tempat, tanggal penulisan surat. Bagian ini ditulis pada bagian sudut kanan atas.
2. Alamat surat. Bagian ini berisi nama dan alamat yang dikirimi ditulis secara jelas.
3. Salam pembuka. Salam pembuka ditulis di sebelah kiri diakhiri tanda baca koma.
4. Isi surat. Bagian isi surat tertulis atas
a. Pendahuluan, berisi tentang pemberitahuan.
b. Isi, memuat isi surat tentang waktu, tempat, serta acara.
c. Penutup, berisi tentang harapan dan ucapan terima kasih.
5. Salam penutup. Bagian ini ditulis di bagian kanan bawah, salam penutup diakhiri tanda baca koma.
6. Tanda tangan. Bagian ini berisi tanda tangan penulis surat sebagai orang yang bertanggung jawab.
7. Nama pengirim surat. Nama pengirim surat ditulis di bagian bawah tanda tangan.